Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi maha
Penyayang.
Segala puji bagi Allah Subhanahu wata’ala yang telah mengajarkan kesempurnaan etika kepada manusia dan membuka pintu bagi mereka untuk mengamalkannya. Shalawat dan salam semoga tetap dilimpahkan kepada manusia terbaik yang beribadah dan kembali kepada Allah Tabaroka wata'ala.
Sesungguhnya Islam benar-benar menaruh perhatian yang sangat besar kepada manusia di dalam segala perihal dan urusannya, agama dan dunianya, lapang dan kesulitannya, bangun dan tidurnya, dikala bepergian dan iqamah, makan dan minum, bahagia dan sedihnya. Tidak ada perkara kecil ataupun besar apapun yang tidak dijelaskan oleh Islam.
Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah menggoreskan buat kita melalui ucapan dan perbuatannya rambu-rambu etika yang seyogya-nya ditempuh oleh setiap mu'min di dalam hidupnya. Melalui kepribadiannya yang mulia, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah menjelaskan kepada kita contoh etika yang seharusnya ditiru. Maka barang siapa yang menghendaki kebahagiaan, hendaklah ia menempuh jalan hidup Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan meneladani etikanya.
Oleh karena kebanyakan orang pada akhir-akhir ini yang tidak mengetahui etika- etika tersebut atau butuh untuk diingatkan kembali, maka kami memandang perlu menyajikannya secara singkat, dengan iringan do`a kepada Allah Tabaroka wata'ala semoga amal ini berguna bagi segenap kaum muslimin.
Semoga shalawat dan salam tetap dilimpahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam, keluarga dan para sahabatnya.
Segala puji bagi Allah Subhanahu wata’ala yang telah mengajarkan kesempurnaan etika kepada manusia dan membuka pintu bagi mereka untuk mengamalkannya. Shalawat dan salam semoga tetap dilimpahkan kepada manusia terbaik yang beribadah dan kembali kepada Allah Tabaroka wata'ala.
Sesungguhnya Islam benar-benar menaruh perhatian yang sangat besar kepada manusia di dalam segala perihal dan urusannya, agama dan dunianya, lapang dan kesulitannya, bangun dan tidurnya, dikala bepergian dan iqamah, makan dan minum, bahagia dan sedihnya. Tidak ada perkara kecil ataupun besar apapun yang tidak dijelaskan oleh Islam.
Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah menggoreskan buat kita melalui ucapan dan perbuatannya rambu-rambu etika yang seyogya-nya ditempuh oleh setiap mu'min di dalam hidupnya. Melalui kepribadiannya yang mulia, Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah menjelaskan kepada kita contoh etika yang seharusnya ditiru. Maka barang siapa yang menghendaki kebahagiaan, hendaklah ia menempuh jalan hidup Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dan meneladani etikanya.
Oleh karena kebanyakan orang pada akhir-akhir ini yang tidak mengetahui etika- etika tersebut atau butuh untuk diingatkan kembali, maka kami memandang perlu menyajikannya secara singkat, dengan iringan do`a kepada Allah Tabaroka wata'ala semoga amal ini berguna bagi segenap kaum muslimin.
Semoga shalawat dan salam tetap dilimpahkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam, keluarga dan para sahabatnya.
Tidur
merupakan salah satu nikmat yang Allah swt berikan kepada hamba-hambanya.
Allah
swt berfirman:
Artinya:"Dan
Karena rohmat-Nya, dia jadikan untukmu malam dan siang, supaya kamu
beristirahat pada malam itu dan supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya
(pada siang hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya". (QS. 028. Al
Qoshosh: 73).
Allah
swt berfirman:
Artinya:"Dan
kami jadikan tidurmu untuk istirahat". (QS. An Naba':9)
1.
Berintrospeksi diri (muhasabah) sesaat sebelum tidur. Sangat dianjurkan
sekali bagi setiap muslim bermuhasabah (berintrospeksi diri) sesaat sebelum
tidur, mengevaluasi segala perbuatan yang telah ia lakukan di siang hari. Lalu
jika ia dapatkan perbuatannya baik maka hendaknya memuji kepada Allah Subhanahu
wata'ala dan jika sebaliknya maka hendaknya segera memohon ampunan-Nya, kembali
dan bertobat kepada-Nya.
2.
Tidur dini, berdasarkan hadits yang bersumber dari `Aisyah
Radhiallahu'anha "Bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam tidur
pada awal malam dan bangun pada pengujung malam, lalu beliau melakukan
shalat".(Muttafaq `alaih)
3. Disunnatkan berwudhu'
sebelum tidur, dan berbaring miring sebelah kanan. Al- Bara' bin `Azib
Radhiallahu'anhu menuturkan : Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda:
"إِذَا أَتَيْتَ مُضْجَعَكَ فَتَوَضَّأَ وُضُوْءَكَ
لِلصَّلَاةِ"
"jika
kamu hendak merebahkan diri kepembaringanmu, berwudhu'lah sebagaimana engkau
berwudhu' untuk sholat". (HR. Bukhori:6311 dan Muslim:2710)
Berbaring
dengan lambung kanan dan menghadap kiblat.
"ثُمَّ اضْطَجَعَ عَلَى شِقِّكَ
الأَيْمَانِ".
"…
kemudian berbaringlah diatas pinggang sebelah kanan". (HR. Bukhori: 6311
dan Muslim: 2710).
Dan tidak mengapa berbalik
kesebelah kiri nantinya.
4.
Disunnatkan pula mengibaskan sperei tiga kali sebelum berbaring,
berdasarkan hadits Abu Hurairah Radhiallahu'anhu bahwasanya Rasulullah
Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Apabila seorang dari kamu akan
tidur pada tempat tidurnya, maka hendaklah mengirapkan kainnya pada tempat
tidurnya itu terlebih dahulu, karena ia tidak tahu apa yang ada di
atasnya..." Di dalam satu riwayat dikatakan: "tiga kali".
(Muttafaq `alaih).
5.
Makruh tidur tengkurap. Abu Dzar Radhiallahu'anhu menuturkan :"Nabi
Shallallahu'alaihi wasallam pernah lewat melintasi aku, dikala itu aku sedang
berbaring tengkurap. Maka Nabi Shallallahu'alaihi wasallam membangunkanku
dengan kakinya sambil bersabda :"Wahai Junaidab (panggilan Abu Dzar),
sesungguhnya berbaring seperti ini (tengkurap) adalah cara berbaringnya
penghuni neraka". (H.R. Ibnu Majah dan dinilai shahih oleh Al-Albani).
6.
Makruh tidur di atas dak terbuka, karena di dalam hadits yang bersumber
dari `Ali bin Syaiban disebutkan bahwasanya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam
telah bersabda: "Barangsiapa yang tidur malam di atas atap rumah yang
tidak ada penutupnya, maka hilanglah jaminan darinya". (HR. Al-Bukhari di
dalam al-Adab al-Mufrad, dan dinilai shahih oleh Al-Albani).
7.
Menutup pintu, jendela dan
memadamkan api dan lampu sebelum tidur. Dari Jabir ra diriwayatkan bahwa
sesungguhnya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam telah bersabda:
"Padamkanlah lampu di malam hari apa bila kamu akan tidur, tutuplah pintu,
tutuplah rapat-rapat bejana-bejana dan tutuplah makanan dan minuman".
(Muttafaq'alaih).
8.
Membaca ayat Kursi, dua ayat
terakhir dari Surah Al-Baqarah, Surah Al-Ikhlas dan Al-Mu`awwidzatain (Al-Falaq
dan An-Nas), karena banyak hadits-hadits shahih yang menganjurkan hal tersebut.
Diantara
dzikir, do'a dan perbuatan yang biasa dilakukan Rasululah saw adalah:
a) Membaca suart Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas,
kemudian ditiupkan pada telapak tangan (dengan sedikit meludah). Sesudah itu
diusapkan ke anggota tubuh mulai dari kepala, wajah dan lainnya yang dapat
dijangkau tangan, dan dilakukan sebanyak tiga kali.(lihat hadits Bukhori:6319)
b) Membaca Ayat Kursi. (lihat Hadits Bukhori:
5010).
Artinya:"Alloh,
tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan dia yang hidup kekal lagi
terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur.
Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. tiada yang dapat memberi syafa'at
di sisi Alloh tanpa izin-Nya? Alloh mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka
dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Alloh
melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Alloh meliputi langit dan bumi. dan
Alloh tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Alloh Maha Tinggi lagi Maha
besar". (QS. Al-Baqoroh: 255).
c) Membaca dua
ayat terakhir surat Al-Baqoroh.
Artinya:"Rosul
Telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Robbnya, demikian
pula orang-orang yang beriman. semuanya beriman kepada Alloh,
malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rosul-rosul-Nya. (mereka
mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang
lain) dari rosul-rosul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan
kami taat." (mereka berdoa): "Ampunilah kami Ya Robb kami dan kepada
Engkaulah tempat kembali."Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai
dengan kesanggupannya. ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya
dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa):
"Ya Robb kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami
tersalah. Ya Robb kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat
sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Robb kami,
janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya.
beri ma'aflah Kami; ampunilah Kami; dan rohmatilah kami. Engkaulah penolong
kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (QS. Al Baqoroh:
285-286)
d) Meletakkan tangan kanan dibawah pipi (tangan
kanan sebagai bantalnya).
9.
Membaca do`a-do`a dan dzikir yang
keterangannya shahih dari Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, seperti :
Allaahumma qinii yauma tab'atsu 'ibaadaka. "Ya Allah, peliharalah aku dari
adzab-Mu pada hari Engkau membangkitkan kembali segenap hamba-hamba-Mu".
Dibaca tiga kali.(HR. Abu Dawud dan di hasankan oleh Al Albani)
10.
Dan membaca: Bismika Allahumma Amuutu Wa ahya. "Dengan menyebut nama- Mu
ya Allah, aku mati dan aku hidup." (HR. Al Bukhari)
11.
Apabila di saat tidur merasa kaget atau gelisah atau merasa ketakutan,
maka disunnatkan (dianjurkan) berdo`a dengan do`a berikut ini : "A'uudzu
bikalimaatillaahit taammati min ghadhabihi Wa syarri 'ibaadihi, wa min
hamazaatisy syayaathiini wa an yahdhuruuna." Artinya, "Aku berlindung
dengan Kalimatullah yang sempurna dari murka-Nya, kejahatan hamba-hamba-Nya,
dari gangguan syetan dan kehadiran mereka kepadaku". (HR. Abu Dawud dan
dihasankan oleh Al Albani)
12.
Hendaknya apabila bangun tidur membaca : "Alhamdu Lillahilladzii Ahyaanaa
ba'da maa Amaatanaa wa ilaihinnusyuur" Artinya, "Segala puji bagi
Allah yang telah menghidupkan kami setelah kami dimatikan-Nya, dan kepada-Nya
lah kami dikembalikan." (HR. Al-Bukhari)
Adab
Disaat Tidur.
1) Berusaha menghindari posisi tidur tengkurap.
2) Apabila hendak membalikkan tubuh, berdo'a:
"لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الوَاحِدُ القَهَّارُ، رَبُّ
السَّمَاوَاتِ وَ الأَرْضِ وَمَا بَيْنَ هُمَا العَزِيْزُ الغَفَّارُ"
"Tidak
ada Ilah selain Alloh, Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa, Rob Yang Menguasai
langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya, Yang Maha Mulia lagi Maha
Pengampun". (HR. Hakim dan lihat Shohihul Jami': 4/231).
3) Jika
melihat sesuatu yang menakut dalam tidur, maka berdo'alah:
”أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ
وَعِقَابِهِ، وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ
يَحْضُرُوْنَ“
"Aku
berlindung dengan kalimat Alloh yang sempurna, dari kemarahan dan siksaanNya,
dan dari kejahatan hamba-hambaNya dan dari godaan syaithon dan agar jangan
sampai mereka hadir dihadapanku". (HR. Abu Daud: 4/12 dan lihat Shohih
Tirmidzi: 3/ 171).
4) Jika
bermimpi baik, jangan diceritakan kecuali kepada orang yang senang
mendengarkannya
5) Jika bermimpi buruk:
a. meludahlah kekiri tiga kali (dengan sedikit percikan)
b. berta'awudz (berlindung kepada Alloh) tiga kali.
”أَسْتَعِيْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَمِنْ شَرِّ مَا أَرَى“
Aku
berlindung kepada Alloh dari (godaan syaithon) dan dari keburukan apa yang aku
lihat".
c. Tidak menceritakan kepada orang lain.
d. Mengubah posisi tidur
e. Bangun dan sholat malam, jika mau.
Adab setelah tidur.
a Berdo'a dengan do'a bangun tidur:
”الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا
وَإِلَيْهِ النُّشُورُ“
"segala
puji bagi Alloh yang membangunkan kami setelah ditidurkan-Nya. Dan kepada-Nya
kami dibandingkan".
b. Mencuci dua tangan.
c. Berwudhu'.
d. Sholat tahajjud dan witir paling sedikit sholat witir satu
roka'at.
1 comments:
The Best Slots Sites in 2021 - Reviewed by Casino Sites
The best slot sites for fun · The Red Tiger Megaways – 무료 슬롯 머신 Play Slots with Free Spins · Buffalo King – melbet Play Slots with No Deposit · Rainbow Riches 토토 사이트 넷마블 – Play 이 스포츠 the most What is the best slots ublaatrip.com site in the UK for 2021?Can I play the popular slots for real money on a mobile device?
Post a Comment