Gambaran Umum Fisik Rasulullah SAW

Anas bin Malik ra berkata: “Rasulullah saw. bukan orang yang tinggi sekali, dan tidak pula pendek. Tidak juga putih sekali, dan tidak berwarna coklat. Rambutnya tidak terlalu keriting dan tidak terlalu lurus.

Hadits Qudsi

Sering kita mendengarkan dalam kehidupan sehari-hari tentang hadits qudsi. apakah hadits qudsi itu? apakah beda hadits qudsi dengan hadits nabawi secara umum ? apakah derajatnya sama dengan Al Quran ? inilah yang akan kita bahas disini.

Do'a Niat Wudhu

Wudhu adalah mensucikan anggota tubuh dengan menggunakan air bersih.Jika akan melakukan ibadah Shalat seorang muslim diwajibkan berwudhu,Wudu juga bisa di lakukan dengan debu atau yang di sebut dengan tayamum.

Keluarga Rasulullah SAW

Ayah dan Ibu Rasulullah SAW, Nama ayah baginda ialah: Abdullah ibn Abdul Mutthalib ibn Hasyim ibn Abd Manaf ibn Qushay ibn Kilab ibn Murrah ibn Ka’ab ibn Lu’ay ibn Ghalib ibn Fihr ibn Malik ibn al-Nadhr ibn Kinanah ibn Khuzaimah ibn Mudrikah ibn Ilyas.

Kelahiran Rasulullah SAW

Kelahiran Rasulullah SAW. Beliau lahir pada hari Senin 12 Rabi’ul Awal tahun Gajah. Dinamakan sebagai tahun Gajah karena di tahun itu menjelang kelahiran Muhammad, terjadi peristiwa besar, yaitu penyerangan pasukan gajah dari negeri Habasyah menuju Makkah.

Sunday, April 29, 2018

Dahsyatnya kata Maaf


“Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang setimpal, tetapi barang siapa yang memaafkan dan berbuat baik kepada orang yang berbuat jahat, maka pahalanya dari Allah. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang zalim. (QS Asy-Syura: 40) dan banyak lagi dalil dalam Al Quran tentang kata maaf.

Meminta maaf itu berat dan sangat sulit. namun ada kekuatan tersendiri dari kata maaf ini,  karena kata maaf merupakan bagian dari Magic Words. sehingga makna yang diucapkan sangat dalam dan akan membekas di dalam sanubari. 

Ternyata, Orang-orang yang telah memaafkan masa lalunya, mampu berdamai dengan keadaan masa lalu, lebih ringan menghadapi masa depan sesulit apapun. Orang-orang yang ringan memaafkan, jiwanya lebih sehat, mudah lepas dari rongrongan sakit hati.
Kata-kata maaf, entah meminta maaf atau memberikan maaf, ternyata berkhasiat seperi terapi pada diri kita sendiri. Istilahnya, auto-healing, yang bisa menyembuhkan diri sendiri.


Luka batin masa lalu, entah karena disakiti “mantan”, disakiti musuh, dikhianati orang kepercayaan, difitnah rekan kerja atau orang terkasih, atau karena cekcok dengan keluarga, tak semestinya dibawa lari sepanjang hidup. Luka itu harus dibasuh, dibalut, hingga akhirnya kering dan sembuh.


Banyak orang meremehkan kata maaf,  baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di saat hari raya Idul Fitri. Karena persoalan ingin menyampaikan maaf secara langsung inilah, salah satunya, menjadi salah satu alasan mengapa ribuan hingga jutaan orang  rela berjubel-jubel di antara kemacetan untuk sengaja hadir meminta maaf dengan keluarganya. Menurut penelitian terakhir, para ilmuwan Amerika membuktikan bahwa mereka yang mampu memaafkan adalah lebih sehat baik jiwa maupun raga. 


Orang-orang yang diteliti menyatakan bahwa penderitaan mereka berkurang setelah memaafkan orang yang menyakiti mereka. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa orang yang belajar memaafkan merasa lebih baik, tidak hanya secara batiniyah namun juga jasmaniyah. Sebagai contoh, telah dibuktikan bahwa berdasarkan penelitian, gejala-gejala pada kejiwaan dan tubuh seperti sakit punggung akibat stress [tekanan jiwa], susah tidur dan sakit perut sangatlah berkurang pada orang-orang ini.

Mulai saat inilah tidak ada kata terlambat bagi kita untuk selalu introspeksi diri, sejauh mana dada dan hati kita memaafkan kesalahan orang lain atau meminta maaf atas segala kesalahan kita. Hindari sikap egoisme dalam diri yang membuat setiap manusia lupa akan hakikat jati dirinya. Karena manusia yang besar adalah manusia yang dapat mengendalikan hawa nafsunya, tidak mudah marah, lapang dada dan hatinya serta selalu mementingkan kemaslahatan ummah.


Oya, memaafkan dan meminta maaf tak harus menunggu Idul Fitri. Bahkan, mengkhususkan acara memaafkan pada saat hari raya tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah maupun para sahabatnya. Saling memaafkan bisa dilakukan kapan saja. 
Dalam kehidupan seorang mengucapkan maaf adalah hal yang sedikit sulit karena permintaan maaf ini sering diartikan kesalahan atau kekalahan. sehingga nampak susah diucapkan. hanya kebesaran jiwa yang sering dapat mengungkapkan ini. 

Kekuatan maaf bagi seseorang, mungkin memiliki dampak yang berbeda-beda, dengan intensitas memberikan maaf yang berbeda-beda pula.  Hingga kini saya meyakini,  “kekuatan kata maaf” ini selalu mampu menciptakan “keajaiban-keajaiban” dalam hidup seseorang.

Saturday, April 28, 2018

Cara Membuat Zoom Effect Gambar Pada Postingan Blog

Gambar merupakan hal yang paling penting untuk mendeskripsikan segala sesuatunya pada orang lain, begitu juga dengan blog sebagian orang memanfaatkan gambar untuk menyampaikan secara jelas informasi yang terdapat pada postingan blog. Orang akan dengan mudahnya paham dan mengetahui informasi melalui gambar yang kita sisipkan pada blog kita.

Untuk menyisipkan gambar pada postingan blog bukanlah hal yang sulit untuk pemula blogging, tapi bagaimana dengan menambahkan zoom effect pada gambar yang ada pada postingan blog kita. Kali ini sahabat blogy akan share bagimana cara menambahkan zoom effect gambar pada postingan blog, untuk lebih jelasnya silahkan arahkan mouse anda ke gambar dibawah ini.
coba geser kusor anda difoto ini

Tampilan gambar terlihat lebih menarik dan unik untuk effect gambar pada blog kalian. Gimana tertarik untuk mencobanya ?, ayo kita simak caranya.

Bagi kalian yang ingin menambah zoom effect gambar pada seluruh postingan blog sobat bisa menggunakan cara dibawah ini :

Cara yang pertama :

Step 1. Login pada blog anda

Step 2. Masuk pada menu Tamplate kemudian klik Edit HTML

Step 3. Kemudian anda cari kode ]]></b:skin> (gunakan ctrl+f untuk mempermudah pencarian)

Step 4. Letakan Code Script dibawah ini (Copy-Paste) tepat diatas kode ]]></b:skin>

.post img:hover {
-o-transition: all 0.9s;
-moz-transition: all 0.9s;
-webkit-transition: all 0.9s;
-moz-transform: scale(1.7);
-o-transform: scale(1.7);
-webkit-transform: scale(1.7);
}

Step 5. Simpan Tamplate dan lihat hasilnya

Bagi kalian yang ingin menambah zoom effect gambar pada postingan blog yang diinginkan sobat bisa menggunakan cara dibawah ini :

Cara yang Kedua :

Step 1. Login pada blog anda

Step 2. Masuk pada menu Tamplate kemudian klik Edit HTML

Step 3. Kemudian anda cari kode ]]></b:skin> (gunakan ctrl+f untuk mempermudah pencarian)

Step 4. Letakan Code Script dibawah ini (Copy-Paste) tepat diatas kode ]]></b:skin>

.art img{

-webkit-transform:scale(0.8);
-moz-transform:scale(0.8);
-o-transform:scale(0.8);
-webkit-transition-duration: 0.5s;
-moz-transition-duration: 0.5s;
-o-transition-duration: 0.5s;
opacity: 0.7;
margin: 0 10px 5px 0;
}

.art img:hover{
-webkit-transform:scale(1.1);
-moz-transform:scale(1.1);
-o-transform:scale(1.1);
opacity: 1;
}

Step 5. Simpan Tamplate Jika sudah selesai

Step 6. Kemudian untuk menerapkan Zoom Effect ini kita harus menambahkan tag class="art" pada kode HTML gambar, contohnya seperti ini:


Step 7. Untuk tulisan yang berwarna merah silahkan anda ganti dengan alamat url gambar dan url gambar, untuk yang berwarna biru silahkan disesuikan dengan ukuran gambar.

Silahkan mencoba, semoga berhasil dan tetap semangat.


sumber: http://www.artadhitive.com

Hikmahku hari ini

Sudah lama saya tidak update di blog pribadi ini. mungkin karena kesibukan dan bad mood yang panjang. semoga kedepan tetap istiqomah dalam bilik ruang pribadi ini. 

Pelajaran hari ini yang kudapat adalah timbulnya suatu kepercayaan untuk melaksanakan sesuatu. kegiatan kecil atau sederhana memang tidak terlihat sesuatu yang wah atau megah. tapi dikerjakan dengan sungguh-sungguh akan menimbulkan kekuatan yang besar. Fokus dan tetap semangat dijalan yang sudah dikerjakan.  

Bahkan bila mengutip ayat Al-Quran,  tidak hanya memerintahkan asal  bekerja  saja, tetapi  bekerja dengan sungguh-sungguh, sepenuh hati. Al-Quran tidak memberi peluang kepada seseorang untuk  tidak  melakukan suatu  aktivitas  kerja  sepanjang  saat yang dialaminya dalam kehidupan dunia ini. Surat Al-'Ashr dan dua ayat terakhir dari surat   Alam  Nasyrah  menguraikan  secara  gamblang  mengenai tuntunan di atas.

Dalam surat Alam Nasyrah, terlebih dahulu ditanaman  optimisme kepada setiap Muslim dengan berpesan,

     ... karena. sesungguhnya sesudah kesulitan ada 
     kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan ada 
     kemudahan      (QS 94: 5-6).
     
Maksudnya,  sesungguhnya  bersama  satu  kesulitan  yang  sama terdapat  dua kemudahan yang berbeda. Maksud ini dipahami dari bentuk redaksi ayat  di  atas.  Terlihat  bahwa  kata  al-ushr terulang   dua   kali  dan  keduanya  dalam  bentuk  definitif (ma'rufah) yakni menggunakan alif dan lam (al), sedangkan kata yusra  juga terulang dua kali tetapi dalam bentuk indefinitif, karena tidak menggunakan alif dan lam. Dalam kaidah kebahasaan dikemukakan  bahwa  apabila  dalam  suatu susunan terdapat dua kata yang sama dan keduanya berbentuk definitif, maka keduanya bermakna  sama  sedangkan bila keduanya berbentuk indefinitif, maka ia berbeda.

terngiang ditelingaku ucapan ulama Indonesia yang kharismatik Buya Hamka. dengan menyatakan :

   "Kalau hidup sekadar hidup, babi di hutan pun hidup.  
   Kalau bekerja sekadar bekerja, kera juga bekerja." 
   >>Buya Hamka<<

Artinya kalau hidup cuma untuk makan dan tidur binatang pun bisa melakukannya. Sebagai manusia tentu mesti punya nilai lebih. Hidup bukan untuk makan dan tidup. tapi makan dan tidur untuk hidup, agar dapat menjadi bernilai hidupnya bagi sesama. Sebagai manusia, kalau bekerja sekadar bekerja. Apa bedanya dengan kera? Kera juga bisa bekerja dengan keahliannya. Kera bisa bekerja untuk manusia dengan memetik kelapa. Apa yang dikatakan Buya Hamka memang terasa menohok. Kita sebagai manusia dengan segala pembenarannya bekerja sekadar mendapat imbalan. 

Oleh sebab itu dalam bekerja kita kehilangan rasa. Seringkali keadaan yang menyebabkan kita berlaku demikian. Apalagi di tempat kita bekerja tidak ada apresiasinya. Yang rajin dan yang malas sama saja penghargaannya.

Apa artinya bekerja rajin dan sungguh-sungguh kalau hasilnya toh sama saja? Dalam kondisi ini keluguan dan semangat kita hilang. Bekerja jadi sekadar bekerja. Secara logika kita anggap benar saja. Tetapi secara kejiwaan kita telah menyia-nyiakan potensi yang kita miliki. Pada dasarnya kita orang yang rajin dan bersemangat. Tapi rela memalaskan diri.

Bila bekerja hanya sekadar demi imbalan tanpa kecintaan, maka tak akan dapar terhindarkan bila kita akan bekerja sekada bekerja. Alangkah indahnya hidup ini bila kita dapat bekerja bukan sekadar mengejar imbalan. Tapi ada kecintaan yang menyertai. Kalau bukan karena semangat atau gairah dan kecintaan. Apa lagi namanya? Bila hal ini dapat kita aplikasinya dalam pekerjaan kita tentu bekerja menjadi sesuatu hal yang sangat menyenangkan.

Jadi kesimpulannya, agar kita terhindar dari bekerja sekadar bekerja pilihannya adalah mencari pekerjaan yang sesuai dan memberikan kenyamanan, sehingga tidak terkesan membudakkan diri dalam bekerja. Tapi dapat bekerja dengan penuh suka cita dan cinta. Masih ada sisi kemanusiaan yang menyertai.

Semoga dibalik kesusahan ada kemudahan. dan semua itu atas pertolongan dari Allah SWT. Amin Ya Robbal Alamin.



Membahas masalah keummatan ......



berkumpul bersama sahabat

 

kebersamaan...mahal harganya

disela kesibukan dalam rangkaian organisasi

pengabdian tiada batas


luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com